MalangSatu – Sebanyak 2.500 orang mahasiswa siang tadi mengikuti vaksinasi di kampus Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim (UIN Maliki) kota Malang.
Dalam pelaksanaan vaksinasi dengan vaksin Astra Zeneca di hari kedua tersebut mendapat kunjungan Kapolresta Malang Kota AKBP Budi Hermanto S.I.K., M.Si yang mengaku menemukan hal yang berbeda dalam pelaksanaan di kampus UIN Maliqi tersebut.
“Wah ini bagus sekali karena disiapkan tim psikologi dan juga tim khusus yang melakukan pendekatan psikis bagi peserta yang memiliki tekanan darah yang tinggi dan juga phobia jarum suntik,” ujar Kapolresta Malang Kota.
Bahkan AKBP Budi Hermanto langsung menyatakan keinginannya untuk menjalin kerjasama dengan UIN Maliqi saat Polresta Malang Kota mendapat kiriman vaksin lagi.
“Pelaksanaannya nanti mungkin bisa juga di UIN Maliki karena disini bagus tertata dengan alur mulai dari entri data hingga tahap observasi yang luar biasa. Tenaga kesehatannya juga terbagi dalam dua sif pagi dan siang,” ujar Kapolres yang akrb disapa Buher ini.
Bahkan Kapolresta Malang Kota juga tertarik bersinergi dengan UIN Maliki yang telah menciptakam alat berupa Bilik Asap yang lebih sederhana dan oksigen yang dapat dibuat melalui benda-benda yang ditemukan setiap hari.
“Ini dapat dijadikan momentum untuk berkolaborasi bekerjasama membuat ini dan diterapkan di kampung Tangguh maupun PPKM Mikro yang ada di kota Malang. Untuk kita bersama-sama membuat sistem regulasi bagaimana edukasi dari hulu hingga hilir bagaimana kita menuntaskan covid yang ada di malang raya dan bagimana kita menghidupkan pemulihan ekonomi Indonesia yang juga membutuhkan kajian dari akademisi,” pungkas Kapolresta Malang Kota, AKBP Budi Hermanto S.I.K., M.Si.
Sebelum pelaksanaan vaksinasi hari ini, UIN Maulana Malik Ibrahim juga telah melaksanakan vaksinasi debgan junlah peserta yang sama yakni 2.500 peserta di hari Sabtu kemarin (14/08/2021). (Red)
Artikel ini telah dimuat di AdaDiMalang