MalangSatu – Beredarnya informasi melalui group daring (whatsapp) tentang puluhan pegawai BRI di Malang terpapar Covid-19 akibat adanya pegawai bank tersebut yang meninggal dunia, akhirnya mendapatkan tanggapan dari Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 kota Malang.
Husnul Mu’arif selaku Jubir Satgas Covid-19 Kota Malang menyampaikan jika Satgas Covid kota Malang masih belum menerima informasi resmi dari Bank BRI yang bersangkutan terkait adanya puluhan orang terpapar Covid-19.
“Kami sudah mengkonfirmasi kepada pihak bersangkutan tetapi belum ada informasi resminya. Belum ada jawaban,” ungkap Husnul Mu’arif siang hari tadi, Selasa (07/07/2020).
Meski demikian, Husnul mengakui jika ada salah satu pegawai BRI Malang tersebut meninggal dunia dengan status Pasien Dalam Pengawasan (PDP) mengingat sampai saat ini belum keluar hasil swab yang telah dilakukan.
“Yang bersangkutan meninggal beberapa waktu yang lalu karena memiliki penyakit penyerta. Dan dia tinggal hanya berdua dengan istrinya,” ungkap Jubir Satgas Covid-19 kota Malang ini.
Sementara itu, dalam keterangan pers yang diterima oleh wartawan, BRI memberikan keterangan resminya sore hari tadi.
Dalam keterangan pers tertulis tersebut, Corporate Secretary Bank BRI, Amam Sukriyanto menyampaikan bahwa BRI telah melakukan berbagai langkah antisipatif dengan melaksanakan kordinasi bersama dengan beberapa rumah sakit rujukan Pemerintah di Kota Malang untuk segera melakukan perawatan pekerja tersebut.
“Selain itu, BRI juga sedang melakukan koordinasi dan pemantauan bagi pekerja yang melakukan isolasi mandiri sesuai dengan protokol kesehatan. Saat ini BRI telah melakukan tindakan cepat seperti melakukan observasi dan tes termasuk melakukan tracing atas aktivitas dan kontak yang dilakukan oleh pekerja terpapar untuk memutus mata rantai dan mencegah penularan di sekitar kepada pekerja yang memiliki gejala atau indikasi tidak sehat,” ungkap Amam Sukriyanto.
Dan sebagai upaya memberikan proteksi dan keamanan bagi pekerja dan nasabah BRI, pihak BRI telahj mengambil kebijakan menutup Kantor Wilayah BRI Malang untuk dilakukan sterilisasi guna menekan penyebaran Covid -19 dalam batas waktu yang belum ditentukan.
“Sebagai alternatif, pelayanan dan operasional dipindahkan ke Gedung Baru yang terletak di alamat yang sama. BRI memastikan pelayanan kepada nasabah dapat terus berjalan dengan normal dengan selalu menerapkan protokol kesehatan pelayanan,” pungkas Amam Sukriyanto dalam keterangan resminya. (Red)
Berita ini telah dimuat di AdaDiMalang