MalangSatu – Setelah sebelumnya dilaksanakan di wilayah kecamatan Blimbing, proses tatap muka dalam rangka Anev penanganan covid-19 dilaksanakan di wilayah kecamatan Sukun siang hari tadi, Kamis (23/07/2020).
Pertemuan anev penanganan covid-19 kali ini dilaksanakan oleh Dandim 0833 Kota Malang dan Kapolresta Malang Kota bersama dengan Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimca) Sukun kota Malang.
Dalam pertemuan yang dilaksanakan di Mapolsek Sukun kota Malang tersebut, Kapolresta Malang Kota KBP Leonardus Harapantua Simarmata menyampaikan bahwa pihaknya kembali meneruskan penekanan dari Presiden RI Joko Widodo agar melaksanakan 3T yakni Testing (Rapid test/Swap), Tracing dan juga Treatmen dengan leading sektornya adalah gugus covid-19.
“Saat ini di kota Malang sudah memiliki satu rumah isolasi di jalan Kawi kota Malang dan kami berharap akan ada penambahan lagi rumah isolasi,” ungkap Kapolresta Malang Kota.
Kapolresta Malang Kota juga mengingatkan agar di wilayah kota Malang tidak terjadi pengambilan paksa jenazah pasien covid-19.
Sementara itu, Komandan kodim 0833 Kota Malang, Letkol Inf Tommy Anderson menegaskan bahwa tiga pilar yang ada di wilayah harus berperan aktif, mengingat secara nasional jawa timur ini menduduki peringkat pertama untuk penderita covid-19.
“Berdasarkan studi dari Universitas Andalas, diperlukan penekanan yang positif covid-19 saja melainkan juga Orang Tanpa Gejala (OTG) sehingga akan mampu mencegah penyebaran covid-19,” ungkap Dandim 0833 Kota Malang.
Sebelum pertemuan tatap muka untuk anev tersebut diakhiri, Komandan kodim 0833 dan Kapolresta Malang Kota memberikan bingkisan kepada Babinsa dan Bhabinkamtibmas di wilayah Sukun kota Malang. (Red)