Akan menempuh kuliah selama satu semester di beberapa kampus luar negeri.
MalangSatu – Sebanyak 65 orang mahasiswa Universitas Brawijaya (UB) berhasil lolos Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA) Tahun 2021 dari Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Dirjen Dikti).
65 orang mahasiswa UB tersebut berasal dari berbagai fakultas di UB seperti tiga orang dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Fakultas Hukum sebanyak lima orang, Fakultas Ilmu Administrasi sebanyak dua orang, Fakultas Ilmu Budaya sebanyak 14 orang, FISIP 15 orang, Fakultas Kedokteran sebanyak dua orang, MIPA sebanyak lima orang, Fakultas Pertanian sebanyak lima orang, Fakultas Peternakan sebanyak dua orang, Fakultas Teknik lima orang dan Fakultas Teknologi Pertanian sebanyak tujuh orang.
Sekretaris International Office (IO) UB, Karuniawan Puji Wicaksono, Ph.D menjelaskan bahwa mahasiswa yang lolos akan berkuliah selama satu semester di kampus-kampus yang menjadi mitra Dikti dan rankingnya Top 100 versi QS.
“Mahasiswa yang akan lolos program IISMA akan tersebar ke negara seperti Korea, Italia, Hungaria, Rumania, Malaysia, Polandia, Inggris, Mesir, US, Taiwan dan Thailand yang akan mulai kuliah pada semester baru di bulan Agustus atau September mendatang,” ungkap Sekretaris International Office (IO) UB.
Selain mendapat kesempatan belajar di luar negeri, menurut pria yang akrab disapa Sony ini para mahasiswa juga berkesempatan untuk mengambil subjek pembelajaran di luar program studi yang mereka pilih di Indonesia.
“Subjek-subjek yang ditawarkanpun tergolong subjek baru dan out of the box seperti scince making, social intelligence, new media literacy, cross cultural competency, virtual collaboration. Saya harap teman-teman ini bisa menjadi duta UB dan secara lebih luas menjadi duta Indonesia di kampus-kampus terbaik di dunia sesuai dengan tujuan program ini yakni mahasiswa supaya memiliki wawasan industri 4.0 dan society 5.0,” harap Sony.
Selain Universitas Brawijaya, total ada 98 Universitas di Indonesia yang memiliki kesempatan mengikuti program IISMA dengan kuota yang disediakan pada batch pertama ini sebanyak 1.000 mahasiswa dari seluruh Indonesia.
Indonesia International Students Mobility Award (IISMA) merupakan program mobilitas internasional mahasiswa Indonesia yang membuka kesempatan bagi mahasiswa dari perguruan tinggi di Indonesia untuk mengikuti proses pembelajaran pada sejumlah perguruan tinggi bereputasi di dunia.
Tujuan IISMA antara lain meningkatkan pengetahuan, soft skills dan pemahaman lintas budaya mahasiswa, membuka kesempatan bagi mahasiswa untuk dapat mengenal dan mempelajari ilmu pengetahuan dan teknologi terkini serta mempersiapkan lulusan perguruan tinggi yang berkualitas, berpikiran terbuka, memiliki pengalaman, pengetahuan global dan siap menghadapi tantangan revolusi industri 4.0 dan society 5.0.
“IISMA bisa diikuti oleh mahasiswa semester empat hingga tujuh yang nantinya akan dipilih 1000 mahasiswa dari seluruh Indonesia untuk menempuh sistem perkuliahan secara luring di perguruan tinggi di Asia Tenggara, Eropa bahkan Amerika Serikat,” kata Sony.
Adapun persyaratan IISMA adalah Warga Negara Indonesia dan berdomisili di Indonesia, terdaftar di perguruan tinggi dalam negeri asal mahasiswa, sedang menempuh perkuliahan di semester 4-7 pada program Sarjana, memiliki kemampuan berbahasa Inggris yang dibuktikan dengan skor resmi minimum IELTS: 6.0, TOEFL IBT: 78, Duolingo English Test : 100, atau TOEFL ITP : 550 yang masih berlaku pada tanggal 16 Mei 2021. (Red)
Artikel ini telah dimuat di AdaDiMalang